JAKARTA, - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, tak malu mengakui bahwa dirinya masih mengagumi Valentino Rossi, idolanya sejak anak yang jadi rival pahitnya dalam tujuh tahun terakhir di MotoGP. Hal ini ia nyatakan kepada DAZN, Rabu (18/5/2022), di mana ia juga membicarakan idolanya yang lain, Dani Pedrosa.

Marquez mengakui bahwa saat ia masih kecil, Rossi dan Pedrosa adalah dua rider MotoGP yang withering ia kagumi. Bahkan ia pernah memiliki banner keduanya di kamar tidur. Uniknya, Marquez justru berbagi lintasan dengan keduanya saat ia mendapatkan kesempatan naik ke kelas para raja pada 2013.

Belajar Banyak dari Dani Pedrosa

"Saat saya masih kecil, ada dua rider yang mentereng. Yang satu Vale dan yang satu lagi dari Spanyol, yakni Dani. Ada orang yang mengidolakan Dani dan Jorge (Lorenzo). Tapi bagi saya, Dani berbeda. Saya bahkan kenal dengannya sejak saya masih anak. Saya banyak belajar darinya," ujar Marquez seperti yang dikutip Diario AS.

"Pada 2013, setiap hari Minggu, sebelum dan setelah sesi pemanasan, saya meminta tim mengaplikasikan arrangement Dani. Itulah yang terjadi pada balapan pertama saya. Saya turun lintasan dengan mentalitas menempel Dani. Saya harus belajar dari seseorang dan ia memberi saya banyak pelajaran lewat telemetrinya," lanjutnya.

Marquez juga dikenal sebagai fans Rossi sejak ia masih anak, dan perjumpaan pertama mereka terjadi di Catalunya, Spanyol, pada 2008, ketika Marquez menjalani debut di GP125. Kala itu, ia membawa mainan mobil-mobilan untuk ditandatangani Rossi. Sayang, pertemanan mereka berakhir akibat 'Sepang Clash' pada 2015

Mau Ikut Lap Penghormatan Andai Tak Absen di Valencia 2021

Vale menandatangani scalextric saya pada 2008. Rasa kagum saya atas apa yang ia lakukan untuk dunia balap engine, tak hanya berkat gelar dunianya, masih ada. Ia adalah rider yang withering menyentuh dunia balap engine. Apa yang ia ajarkan kepada kami semua masih ada. Saya tak malu mengakuinya," ungkap Marquez.

Rossi diketahui pensiun pada akhir 2021 lalu di MotoGP Valencia, ketika Marquez absen akibat cedera diplopia. Alhasil, sang delapan kali juara dunia tak bisa ikut pembalap lainnya mengiringi The Doctor dalam menjalani lap penghormatan setelah finis balapan. Marquez mengaku, andai tak absen, ia bersedia ikut.

"Tentu saya mau menemaninya di lap penghormatan di Valencia. Apa yang terjadi di antara kami tak mengubah hal itu. Anda bisa punya hubungan yang baik atau buruk dengan seseorang, dan kami semua tak harus berteman. Namun, itu tak berarti saya tak mau mengakui apa yang sudah ia lakukan berdasarkan kemampuannya," tutup Marquez.

Post a Comment

Game Slot Populer Bandarjitu

Game Slot Populer Bandarjitu

Portal Berita Olahraga Seluruh Dunia

Portal Berita Olahraga Seluruh Dunia